
Kendari,Infosultra.id-Sebagai wujud kepedulian pada dunia pendidikan, PT Paramitha Persada Tama (PPT), menjadi fasilitator Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang dilakukan oleh sejumlah mahasiswa Fakultas Ilmu Teknologi dan Kebumian (FITK). Tak hanya memfasilitasi segala kebutuhan para mahasiswa selama melaksanakan praktik, PT PPT juga mendampingi, memberikan bimbingan ilmu, hingga sampai pada pelaksanaan penilaian hasil kerja yang sukses dipresentasikan oleh masing-masing mahasiswa FITK UHO di kantor PT PPT, Kendari, Selasa (9/7/2019).
Manager legal PT PPT, Andi Muh.Syafriansyah, saat ditemui usai memberikan penilaian hasil presentasi tersebut mengatakan, pihaknya (PT PPT), tak hanya kali ini saja membimbing mahasiswa melakukan praktik kerja lapangan di wilayah perusahaan tambang yang berlokasi di desa Boenaga, Kabupaten Konawe Utara (Konut) itu.
Sejak tahun 2016, PT PPT, kata Andi, telah menerima berbagai delegasi mahasiswa dari perguruan tinggiyang berbeda-beda.

“Tahun 2016 itu kami terima dari UMI Makassar, kemudian dari Universitas Muhammadiyah juga ada, seterusnya UHO. Kami terbuka menerima adik-adik yang ingin melakukan riset ataupun praktik kerja di perusahaan kami,PT PPT,” terang mantan aktivis 98 ini.
Andi menguraikan, untuk melaksanakan penelitian ataupun riset ilmiah , PT PPT mewajibkan para mahasiswa terlebih dulu membawa surat izin dari ketua program study ataupun pihak kampus yang berwenang. Hal itu dilakukan agar PKL ataupun riset diakui keabsahannya oleh pihak Universitas tempat mengenyam pendidikan.
Selain itu, PT PPT juga mendukung penuh pelaksanaan PKL maupun riset dengan menyediakan segala fasilitas yang dibutuhkan mahasiswa. Salah satunya yakni Safety tool (alat pengaman) saat berada di site PT PPT.
“Penginapan, musholla, transportasi juga kita siapkan. Yang paling penting itu juga alat pengamanan, helm, masker, sepatu boot, dan peralatan pendukung lain,” terang pria berdarah Melayu –Bugis Tolaki ini.
Andi kembali menegaskan, dalam tahap penilaian hasil praktik kerja lapangan, PT PPT tak serta merta memberikan nilai “plus” begitu saja. Ada serangkaian tahap pembelajaran moril dan spiritual yang juga menjadi bagian dari penilaian praktik lapangan.
“Kami tidak melepas mahasiswa begitu saja. Begitupun dalam memberikan penilaian, kami membimbing mereka untuk menilai dan mengenali dirinya dulu. Intinya, PT Paramitha tak hanya membimbing di sisi ilmu akademik saja, namun kami juga berkomitmen mendidik mereka menjadi mahasiswa yang berdaya saing, kompeten, namun tetap menjaga nilai agama,etika,moral, sehingga penilaian akhirnya bermanfaat bagi masa depan mereka,” pungkasnya.
Untuk diketahui, wujud kepedulian PT PPT tak hanya diwujudkan dengan pendampingan terhadap mahasiswa perguruan tinggi yang melaksanakan PKL saja. Perusahaan yang berdiri di wilayah Konut kepulauan ini, juga konsisten dengan program Corporate Social Responsibility (CSR) lainnya, seperti penyaluran beasiswa bagi mahasiswa kurang mampu, penyaluran CSR bagi warga lingkar tambang, berupa dana perbaikan fasilitas umum, bantuan beras dan berbagai bantuan serupa lainnya.
Penulis: Yaya
Editor: Alifiandra
Discussion about this post