
Kendari, Infosultra.id-Humas Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kendari, Wahyudi, menerima piagam penghargaan kategori Humas Terbaik oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Jurnalis Online Indonesia (JOIN) Kota Kendari, di SwissBelHotel Kendari, Kamis (11/10/2018). Penghargaan yang langsung diserahkan oleh Julhan Sifadi selaku Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP JOIN itu, merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi , profesionalitas, serta sinergitas Humas Basarnas Kendari bersama mitra jurnalis, dalam akses penyebarluasan informasi terkait operasi SAR di wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra), dan terbaru, di wilayah musibah gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah (Sulteng).
“Beliau layak menerima apresiasi tertinggi dari rekan-rekan jurnalis. Selain selalu memudahkan akses penyebarluasan informasi, terutama yang bersentuhan dengan penanganan musibah dan evakuasi korban kecelakaan ataupun musibah yang menimpa berbagai wilayah, beliau juga selama ini dikenal sebagai sahabat jurnalis, tanpa terkecuali,” ungkap Mirkas, Ketua DPD JOIN Kendari.
Sementara itu, Sekjen DPP JOIN, Julhan Sifadi, mengungkapkan bahwa penganugerahan ini bukan sebatas simbolisme dalam kepengurusan JOIN Kendarisaja, namun juga mewakili apresiasi dari seluruh kepengurusan JOIN se-nusantara, terutama berkaitan dengan kemitraan dalam mendukung kemerdekaan pers yang dijamin sebagai hak asasi warga negara, yang tertuang dalam Undang-undang pers nomor 40 Tahun 1999 pasal 4 ayat 1.
“Peran Humas sangat penting dalam mendukung kemerdekaan pers berdasarkan Undang-undang pers nomor 40 Tahun 1999. Yang patut kita apresiasi disini adalah beliau (Wahyudi) tidak hanya memiliki kapasitas dan kompetensi sebatas Humas, namun juga perangainya yang bijak, merangkul seluruh rekan-rekan jurnalis, tidak hanya di JOIN saja,“ tutur Julhan.
Wahyudi sendiri, saat ditemui usai penyerahan penghargaan tersebut, mengaku sebelumnya tidak menyangka akan diberikan penghargaan. Dirinya menyatakan penghargaan ini bukan milik pribadi, namun juga milik semua pihak yang mendukung Basarnas dalam mengemban tugas pencarian dan penyelamatan korban. Wahyudi sendiri diketahui telah mengabdikan diri dalam tugas-tugas SAR selama kurang lebih 9 tahun lamanya. Waktu yang cukup panjang dengan beban tugas yang dipenuhi rintangan dan resiko.
“Terima kasih atas penghargaan ini, kejutan buat saya hari ini. Namun yang terpenting adalah operasi pencarian sekaligus evakuasi dan penanganan korban semua terlaksana dengan baik. Penghargaan ini ,saya dedikasikan kepada keluarga, jajaran Basarnas, dan sahabat-sahabat jurnalis semua,” pungkasnya.
Discussion about this post