
Kolaka Utara, Infosultra.id- Aparat kepolisian kini tengah memburu identitas pelaku pembacokan ANS alias UCK (35), warga desa Puurui, Kabupaten Kolaka Utara. Dari keterangan sang istri, pelaku diketahui melarikan diri ke dalam hutan, usai membacok korban (ANS).
“Kasusnya masih dalam proses penyelidikan secara intensif, Identitas pelaku juga belum diketahui, karena menurut keterangan saksi, saat melakukan pembacokan, pelaku menggunakan topeng dari baju,” jelas
Kapolres Kolaka Utara, AKBP Susilo Setiawan, SIK, Minggu (23/12/2018).
Insiden naas itu sendiri, kata Susilo, terjadi saat korban dan istrinya dalam perjalanan menuju lokasi berjualan di salah satu destinasi wisata di Desa Mataiwoi, dengan mengendarai mobil jenis Pick Up.
Saat dalam perjalanan, tiba-tiba mobil yang dikendarai korban, dicegat oleh pelaku. Korban pun tak menaruh rasa curiga sedikitpun, sebab meski menggunakan topeng, pelaku terlihat membutuhkan tumpangan dengan beban setandang pisang.
Mobil pun lalu diberhentikan korban. Saat kendaraan berhenti, pelaku tiba – tiba mencabut parang, lalu menebas ke bagian leher korban. Tak berhenti disitu, pelaku kembali menebaskan parang ke bagian kepala korban.
Melihat kejadian itu, sang istri bergegas keluar dari mobil dan berteriak meminta tolong.
Panik karena teriakan istri korban, pelaku lalu berlari menjauh menuju ke perkebunan coklat warga Desa Mataiwoi, Kecamatan Ngapa.
Sementara, korban (ANS), dalam keadaan bersimbah darah, segera dilarikan ke Puskesmas terdekat. Namun nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia.
“Kita saat ini tengah mengerahkan anggota untuk terus mengejar pelaku,” pungkas AKBP Susilo.
Penulis: Tole
Editor: Alifiandra
Discussion about this post