
Wakatobi, Infosultra.id-DPC PDI Perjuangan Wakatobi menggelar pengukuhan Pengurus Anak Cabang (PAC) dan pengurus ranting se-Kepulauan Kaledupa, Sabtu (14/3/2020). Agenda yang dipusatkan di Aula Serbaguna Kecamatan Kaledupa itu, dirangkaikan dengan rapat konsolidasi pemenangan Pilkada Wakatobi 2020. Ratusan kader hadir dalam pertemuan ini.
Namun yang menjadi sorotan publik adalah kabar soal ketidakhadiran mantan ketua DPC PDI P, Haliana, yang diketahui ikut mendaftarkan diri ke PDI P sebagai bakal calon bupati Wakatobi, serta keberadaan Febri, yang seolah tak hanya hadir karena berstatus kader PDI.
Kehadiran Febri, sebagai kader sekaligus Calon Bupati millenial Wakatobi di pertemuan itu, menguatkan sinyalemen dirinya bakal segera memegang tiket rekomendasi PDI menuju Pilkada Wakatobi September mendatang.
Febri sendiri, mengaku enggan menanggapi soal ketidakhadiran Haliana. Soal tiket rekomendasi, menurutnya yang terpenting adalah ia patuh dan tunduk terhadap keputusan partai yang dinaunginya itu.
“Saya hadir disini karena saya kader PDI P, dan memang diminta DPD, DPC untuk menghadiri acara ini, bahkan DPP pun mengkonfirmasi langsung kepada saya untuk memastikan hadir dalam pengukuhan PAC sekaligus konsolidasi pemenangan pemilu wakatobi 2020, apakah ini rekomendasi akan segera turun? kami serahkan semuanya ke partai karena kami patuh dan tunduk atas perintah partai,” tegasnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh La Ode Muhrim Bay, Ketua bidang politik hukum dan pemerintahan DPD PDI Perjuangan Sultra. Menurutnya, yang terpenting adalah konsolidasi kali ini menjadi semangat baru bagi PDi P untuk merebut kembali kemenangan yang gagal digenggam pada momen Pilkada lalu.
“Dengan konsolidasi kader di tingkat PAC dan ranting serta anak ranting PDI perjuangan, seluruh kader siap gotong royong memenangkan Pilkada 2020 dan siap merebut kembali kemenangan sebagai bupati dan wakil bupati Wakatobi yg hilang,” katanya.
Penulis: Ernilam
Discussion about this post