• Sitemap
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
Info sultra .ID
  • sultraku
  • daerah
  • politik
  • info terkini
  • kriminal
  • tokoh
  • wisatapedia
  • wakatobi
  • pendidikan
  • hotel & resto
No Result
View All Result
  • sultraku
  • daerah
  • politik
  • info terkini
  • kriminal
  • tokoh
  • wisatapedia
  • wakatobi
  • pendidikan
  • hotel & resto
No Result
View All Result
Info sultra .ID
No Result
View All Result
Home daerah

Kiprah Djunaedi, Dari Tugas Penjelajahan Lintas Negara Hingga Pengabdian Penuh Bagi Korban Bencana

robiah by robiah
22 September 2018
in daerah, sultraku
0
infosultra

Kendari, Infosultra.id-Bencana memang tak dapat diprediksi kapan dan bagaimana kejadiannya. Semua itu berada di dalam kuasa sang ilahi. Meski begitu, manusia tidak boleh menyerah dan berputus asa untuk tetap berjuang melanjutkan hidup.  Hal inilah yang ditekankan oleh Djunaedi. Sosok ayah dari 3 anak yang saat ini sukses menakhodai tim pencarian dan penyelamat di wilayah Kendari, Sulawesi Tenggara.

Penekanan terhadap upaya penyelamatan itu tidak lepas dari perjalanan karier sang mantan nakhoda kapal ini. Mulai dari metode penyelamatan diri, pola pertahanan diri ketika musibah terjadi, hingga cara bertahan hidup di situasi genting, selalu ada dalam benak pria yang telah melalui perjalanan lintas negara ini.

“Kepedulian terhadap keselamatan masyarakat adalah prioritas dalam hidup, dimanapun dan kapanpun, seperti lambang Search and Rescue (SAR) Nasional meliputi awan, gunung, laut dan 8 penjuru mata angina,” kata Djunaedi dalam sesi wawancara bersama tim Jurnalis Online Indonesia (JOIN) Kendari, beberapa waktu lalu.

Sebelum menapaki jejak kesuksesan sebagai pemimpin di Kantor SAR Kendari dan wilayah operasinya, Djunaidi sendiri rupanya telah lama menjelajahi samudera dengan bekerja di berbagai perusahaan pelayaran.

Berbekal ijasah sekolah pelayaran, Djunaidi mulanya nekad merantau ke Malaysia selama 3 Tahun. Perusahaan Roufest dengan 40 kapal Ferry yang memuat wisatawan rute Thailand dan Langkawi Malaysia menjadi saksi perjalanan hidup sang nakhoda selama meniti karier di negara tetangga itu.

Pengalaman bekerja selama 3 Tahun dalam rute pelayaran Thailand- Malaysia rupanya tidak menyurutkan hasrat sang nakhoda untuk melanjutkan kariernya, yang masih berkutat di bidang pelayaran. Pelayarannya kali ini, meliputi Negara metropolis di Uni Emirat Arab, dibawah bendera perusahaan Amerin, yang berpusat di Singapura.

Dibawah bendera perusahaan negeri  singa itu, Djunaidi melanglang buana bersama Merin Jet, Kapal yang berkapasitas 75 ribu ton, melewati lautan Dubai hingga Arab Saudi,

“Marine Jet yang berkapasitas 75 ribu ton, rute Dubai dan Arab Saudi, saya bekerja disana selama kurang lebih dua tahun, ” kenangnya.

Kandasnya Cita-cita ke Negeri Ginseng

Usai menjejaki karier di perusahaan pelayaran dibawah bendera perusahaan Malaysia dan Singapura, Djunaidi kemudian semakin memantapkan langkahnya di jenjang karier selanjutnya. Negeri Ginseng (Korea) membuka peluangnya untuk melihat dunia lebih jauh dan lebih luas lagi. Namun, sang nakhoda harus merelakan cita-citanya kandas. Sebab disaat bersamaan, Djunaidi dinyatakan lulus di Instansi Basarnas. Titik awal pengabdian terhadap keselamatan warga negara pun dimulai saat kabar kelulusan itu ada didepan mata.

Meski baru saja meniti karier dalam instansi yang menjujung tinggi motto Avignam Jagat Samagram (Semoga Selamatlah Alam Semesta), Djunaidi dengan sederet prestasi dan ketulusan pengabdiannya, dipercaya menjabat sebagai Nahkoda KN SAR 307 di Makassar sejak  2003 hingga Tahun 2008. Usai menggenapkan penugasan itu, Djunaidi Kemudian menjabat sebagai koordinator pos SAR Selayar, selama kurang lebih lima tahun, sebelum akhirnya kembali ke tanah kelahirannya, Makassar, sebagai kepala urusan latihan dan diklat.

Serangkaian episode karier Djunaidi kemudian berlanjut ke Kota Poso. Disana, bakat kepemimpinannya semakin terasah dengan memegang peran sebagai Kepala Potensi SAR Kota Poso, selama tiga tahun. Meski telah memiliki bakat kepemimpinan mumpuni di dunia pencarian dan penyelamatan, Djunaidi tidak lantas berpuas diri.

Kemauan belajar dan semangat meningatkan etos kerja menuntunnya untuk mengikuti Sekolah Basarnas Kursus Calon Kepala (Suscaka) selama dua bulan. Suscaka  sendiri merupakan latihan kenaikan jenjang jabatan.

Setelah meluluskan Suscaka, suami dari Hasnawaty ini kemudian dilantik menjadi Kepala Kantor SAR (Kakansar) Tanjung Pinang, Kepulauan Riau. Djunaidi, dipercayakan mengemban jabatan selama empat bulan. Dalam kurun waktu tersebut, pihaknya menemukan kendala peralatan kapal sehingga perawatannya pun harus berada dibawah kendali pelaut. Meski begitu, dirinya sukses mengemban amanah itu hingga kemudian resmi kembali diamanahkan menjabat Kakansar Kota Kendari, Provinsi Sultra, pada 14 November 2017 silam.

Menjadi Keluarga Besar Kantor SAR Kendari  hingga Memimpin 98 Operasi Pencarian dan Pertolongan

Semangat, etos kerja dan profesionalisme, menjadikan Djunaidi sebagai pribadi yang mudah beradaptasi di lingkungan tugas baru. Semangat ini yang kemudian mengakar kepada jajaran tim SAR lainnya. Kebanggaan, rasa kekeluargaan dan saling memiliki dibawah naungan SAR Kendari, menguatkan sinergitas antara Djunaidi dan seluruh personil, baik didalam maupun diluar penugasan.

“Seperti rumah sendiri. Kekuatan dan rasa persaudaraan disini, utuh seperti keluarga,” ungkapnya.

Semangat dan pengabdian Djunaidi dalam misi operasi pencarian dan penyelamatan pun semakin dikuatkan dengan doa dan dukungan penuh dari sang istri, Hasnawaty, bersama ketiga buah hatinya: Agung Anugerah Bilang Pratama, Aqil Abghari Dwikaputra dan Afif Ailanif Tristan.

Dukungan seluruh jajaran personil dan keluarga besar Djunaidi, semakin memperkuat soliditas tim dalam melaksanakan upaya penyelamatan. Sejak menakhodai SAR Kendari, Djunaidi  tercatat telah memimpin 98 operasi pencarian dan pertolongan atas korban musibah laut ataupun musibah yang dikategorikan membahayakan jiwa manusia.

Perjalanan panjang melalui medan yang terjal, hingga mengarungi ganasnya samudera demi harapan dan penantian keluarga korban telah mengakar ke dalam jiwa pria asal tanah daeng itu. Mesi begitu, Djunaidi tidak jumawa. Peran tim gabungan SAR, dikatakannya sebagai penentu keberhasilan operasi.

“Keberhasilan ini tentu tidak terlepas dari peran 105 personil anggota SAR baik itu yang berada di Kantor SAR Kendari, maupun yang tersebar di beberapa Pos Penjagaan diantaranya, Kolaka, Baubau, Wakatobi dan Soroako,” ungkapnya.

Riwayat pendidikan: Sd 1 Bawakaraeng, SMP Negeri 1 Muhammadiyah Makassar, SMA Negeri 5 Makassar, Akademi Pelayaran Maritim,Komando Batalyon Akademi Pelayaran Maritim.

 

Penulis: Yaya

Editor: Alif Abadi

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
Previous Post

Daftar Calon Tetap Anggota DPRD Kab Wakatobi 2019

Next Post

Mengintip Rangkaian Operasi Siaga Basarnas Di Bumi Perkemahan Cibubur

Next Post

Mengintip Rangkaian Operasi Siaga Basarnas Di Bumi Perkemahan Cibubur

Discussion about this post

POPULAR NEWS

Mahasiswa Farmasi UHO Kembangkan Skincare Antioksidan Dari Daun Kecombrang

29 Juni 2019
Dua Warga wakatobi yang ODP negatif covid-19

Dua Warga wakatobi yang ODP negatif covid-19

23 Maret 2020
Muliadin selaku jubir satgas covid-19 kabupaten Wakatobi

Reaktif Rapid test, 13 warga Wakatobi di isolasi

3 Mei 2020

Profile sulkarnain kadir

31 Maret 2018
Foto: Istimewa.

Varian Promo November di Inul Vizta KTV Kendari, Mulai dari Karaoke All Type Room, Hingga Layanan Meeting  dan Dekorasi Ulang Tahun

26 Oktober 2019

EDITOR'S PICK

BPJamsostek Sultra Validasi Data 72.084 Penerima Bantuan Subsidi Upah

27 Agustus 2020
Para mahasiswa dari Fakultas Kedokteran, Farmasi, Teknik, dan beberapa fakultas lainnya yang tersebar di berbagai perguruan tinggi se-Sultra, bersama Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Sultra, siap membantu pemerintah melaksanakan mitigasi pandemic Covid-19. Foto: Istimewa.

Pemuda Sultra Siap Dukung Pemerintah Mitigasi Pandemik Corona

22 Maret 2020

Akibat Belum Lengkap, Berkas Pendaftaran Partai Golkar Wakatobi di Kembalikan KPUD

16 Juli 2018

Belajar Setahun di Tiongkok, Puluhan Karyawan Lokal PT VDNI Siap Terapkan Ilmunya di Tanah Air

11 Mei 2019
Facebook Twitter

Tentang Infosultra

We bring you the best Premium WordPress Themes that perfect for news, magazine, personal blog, etc. Check our landing page for details.

Kategori

  • daerah
  • hotel & resto
  • info terkini
  • kesehatan
  • kriminal
  • opini
  • parlementaria
  • pendidikan
  • politik
  • sultraku
  • Tech
  • tokoh
  • Travel
  • wakatobi
  • wisatapedia
  • World

Recent Posts

  • Upaya Bank Indonesia Jaga Stabilitas Perekonomian Daerah Selama Ramadhan 2021
  • Razia serentak, Kemenkumham Sultra Pastikan Lapas dan Rutan di Kendari Bersih Narkotika
  • Kemenkumham Sultra Warning Rutan Kelas II B Unaaha Soal Laporan Kelalian Pengawasan Warga Binaannya
  • Gerindra Sultra Salurkan Bantuan Fasilitas Pembenahan Rumah Ibadah di Kota Kendari

© 2019 Info Sultra.ID - PT. Info Media Siber | Develop by Green Tech Stduio.

No Result
View All Result
  • Sitemap
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer

© 2019 Info Sultra.ID - PT. Info Media Siber | Develop by Green Tech Stduio.