• Sitemap
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
Info sultra .ID
  • sultraku
  • daerah
  • politik
  • info terkini
  • kriminal
  • tokoh
  • wisatapedia
  • wakatobi
  • pendidikan
  • hotel & resto
No Result
View All Result
  • sultraku
  • daerah
  • politik
  • info terkini
  • kriminal
  • tokoh
  • wisatapedia
  • wakatobi
  • pendidikan
  • hotel & resto
No Result
View All Result
Info sultra .ID
No Result
View All Result
Home daerah

IMIK -Jakarta Desak KPK RI Ambil Alih Kasus Dugaan Korupsi Dikbud Konawe

lala by lala
13 Mei 2019
in daerah, info terkini, sultraku
0
infosultra

Jakarta, Infosultra.id-Puluhan Masa Aksi yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Indonesia Konawe – Jakarta mendatangi Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia, Senin (13/5/2019). Mereka menggelar aksi demonstrasi yang berisi desakan kepada Lembaga anti rasuah tersebut, agar mengambil alih penanganan kasus dugaan korupsi dana rutin pemeliharaan sekolah lingkup Dinas Pendidikan Nasional dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Konawe yang ditaksir telah merugikan negara sebesar 4,2 milyar rupiah.

Koordinator lapangan, Muhamad Ikram Pelesa, dalam orasinya mengatakan, indikasi kerugian negara dengan angka fantastis tersebut layak untuk diambil alih oleh KPK RI, terlebih jika merujuk pada pernyataan ketiga orang pejabat yang telah lebih dulu dipenjara atas kasus yang sama (Ridwan Lamaroa, Jumrin Pagala dan Gunawan). IKIM, meyakini miliaran rupiah kerugian negara turut dnikmati berjamaah oleh pejabat teras Pemda Konawe.

“Dugaan Kerugian negara senilai 4.2 M tersebut merupakan angka yang cukup funtastis, dan itu sangat layak diambil alih oleh KPK RI apalagi jika merujuk pada Pernyataan ketiga orang tua kita yang telah lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka, kerugiaan negara dengan miliaran rupiah turut dinikmati secara berjamaah oleh pejabat teras Pemda Konawe,” ujar mantan Ketua Mahasiswa Konawe di Kota Kendari (IPPMIK Kendari) itu.

Lebih lanjut ikram menerangkan, dari bukti pernyataan tertulis ketiga tersangka, pihaknya mendapati bahwa ada nama bupati konawe, Wakil Bupati Konawe, Ketua DPRD Konawe beserta beberapa pejabat dan pihak luar yang ikut menikmati untung dari aksi korupsi tersebut.

Karena itu, KPK RI, menurut Ikram, harus segara mengambil alih kasus dan memeriksa bupati konawe, sebab dikhawatiran kasus tersebut dapat diintervensi, terlebih jika melihat progres pengusutan kasusnya yang begitu lamban.

“Dari bukti pernyataan tertulis ketiga tersangka tersebut kami mendapati ada nama pak Bupati yang diduga menerima uang 2.8 M, selebihnya ada Wabup, Ketua DPRD beserta beberapa pejabat dan pihak luar yang terut menikmati uang itu. KPK harus segera ambil alih kasus ini, karena lamban ditangani, jangan sampai diintervensi,” urai Ikram.

Sementara itu Staf KPK RI bagian penelaah pengaduan, Icha, mengatakan bahwa pihaknya akan segera membentuk tim terpadu dalam menindaklanjuti kasus tersebuy.

“Dalam waktu dekat kami akan bentuk tim terpadu untuk menindaklanjuti kasus dugaan korupsi dana rutin pemeliharaan sekolah lingkup Dinas Diknasbud Konawe yang diduga telah merugikan negara miliaran rupiah ini,”katanya.

 

Penulis: Mip

Editor: Alifiandra

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
Tags: demonstrasidikbud konaweIMIKKorupsiKPK RI
Previous Post

Satgas Yonif 725 Woroagi Edukasi Wawasan Kebangsaan Kepada Para Siswa SD Oksibil

Next Post

Syukuran Pasca Pemilu, Golkar Kendari Santuni Puluhan Santri

Next Post

Syukuran Pasca Pemilu, Golkar Kendari Santuni Puluhan Santri

Discussion about this post

POPULAR NEWS

Mahasiswa Farmasi UHO Kembangkan Skincare Antioksidan Dari Daun Kecombrang

29 Juni 2019
Dua Warga wakatobi yang ODP negatif covid-19

Dua Warga wakatobi yang ODP negatif covid-19

23 Maret 2020
Muliadin selaku jubir satgas covid-19 kabupaten Wakatobi

Reaktif Rapid test, 13 warga Wakatobi di isolasi

3 Mei 2020

Profile sulkarnain kadir

31 Maret 2018

Kasus yang Menyeret Nama Bank Panin Kendari Bergulir, Nasabah Ajukan PK ke MA

30 September 2018

EDITOR'S PICK

Kunjungan IAD Sultra ke salah satu panti asuhan yang ada di Kota Kendari, dalam rangka Hari Anak Nasional. Foto: ILMI

Peduli Anak Indonesia, IAD Sultra Edukasi Pentinganya Perlindungan Diri kepada Anak

24 Juli 2020

KPU Sultra Serahkan Dokumen Pengesahan Pengangkatan Dan Pemberhentian Gubernur-Wakil Gubernur Sultra

14 Agustus 2018

Peringati World Down Syndrom, Claro Kendari Galang Bakti Sosial di SLB Mandala

21 Maret 2019

Tidak Terbukti Melanggar, Kuasa Hukum Nirna Lachmuddin Laporkan Bawaslu Konawe ke DKPP

3 Maret 2019
Facebook Twitter

Tentang Infosultra

We bring you the best Premium WordPress Themes that perfect for news, magazine, personal blog, etc. Check our landing page for details.

Kategori

  • daerah
  • hotel & resto
  • info terkini
  • kesehatan
  • kriminal
  • opini
  • parlementaria
  • pendidikan
  • politik
  • sultraku
  • Tech
  • tokoh
  • Travel
  • wakatobi
  • wisatapedia
  • World

Recent Posts

  • Majelis Hakim PN Kendari Dilaporkan ke MA Oleh PT Adhi Kartiko Mandiri
  • Ana Wonua Group Libatkan Mahasiswa FISIP UHO Ikuti Pelatihan Wirausaha Muda
  • Imbauan Resmi OJK Pasca Merebaknya Kasus Duit Dimakan Rayap di Kolaka
  • Tumbangkan Petahana, Anton Timbang Berhasil Rebut Kursi Ketua Kadin Sultra

© 2019 Info Sultra.ID - PT. Info Media Siber | Develop by Green Tech Stduio.

No Result
View All Result
  • Sitemap
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer

© 2019 Info Sultra.ID - PT. Info Media Siber | Develop by Green Tech Stduio.