• Sitemap
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
Info sultra .ID
  • sultraku
  • daerah
  • politik
  • info terkini
  • kriminal
  • tokoh
  • wisatapedia
  • wakatobi
  • pendidikan
  • hotel & resto
No Result
View All Result
  • sultraku
  • daerah
  • politik
  • info terkini
  • kriminal
  • tokoh
  • wisatapedia
  • wakatobi
  • pendidikan
  • hotel & resto
No Result
View All Result
Info sultra .ID
No Result
View All Result
Home daerah

Dinilai Tak Transparan dan Sarat Nepotisme, Hasil Pengumuman Seleksi Direktur PDAM Disoroti Peserta

lala by lala
13 Oktober 2020
in daerah
0
infosultra

Baubau, Infosultra.id-Seleksi direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Semerbak Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), disoroti oleh salah satu peserta seleksi, Budi Amin. Peserta seleksi ini tak terima dengan hasil pengumuman panitia seleksi (pansel). Ia menilai, tahapan pengumuman seleksi kali ini tak transparan. Selain itu, ia juga menduga ada bumbu nepotisme didalamnya. Seperti diketahui, dari 9 calon direktur termasuk dirinya, 3 nama ditetapkan sebagai peserta yang telah memenuhi persyaratan dan lolos ke tahap selanjutnya.

Menurut Budi, dalam pengumuman itu, Pansel tidak menyertakan skoring hasil penilaian dari awal tahapan hingga saat ini. Sehingga ia merasa proses ini janggal, dan tidak objektif.

“Seharusnya, di setiap tahapan harus diumumkan nilainya, di-rangking, indikator penilaiannya harus jelas supaya kita peserta puas dengan pengumuman ini. Di pengumuman ini tidak jelas, nomor satu nilainya berapa tidak jelas,” kata Budi Amin, di Kendari, Senin (12/10/2020).

Menurut Budi, transparansi penting untuk diterapkan, sebab, menurut dia, PDAM bukan perusahaan keluarga, melainkan milik daerah dan harus dikelola secara profesional. Budi menaruh curiga, proses seleksi ini sarat nepotisme, karena menurutnya ada keluarga Wali Kota Baubau yang lolos dalam tahapan seleksi

“Dalam daftar nama yang lolos di 3 besar itu ada keluarga Wali Kota Baubau, istri dari nama yang lolos itu adalah kemenakan langsung dari kuasa pemilik modal (Wali Kota Baubau) dan itu melanggar aturan,” ungkap dia.

Dia pun meminta agar proses tersebut diulang sejak tahapan pertama dan meminta Komisi I DPRD Baubau agar membentuk panitia khusus (Pansus) untuk menyelidiki masalah itu.

“Sebagai lembaga pengawasan, proses seleksi seperti harus diawasi,” ujarnya.

Senada dengan Budi, peserta lainnya, Alamsyah, juga melihat persentase penilaian sebesar 40 persen untuk tahapan psikotes terlalu besar, dan terkesen tak masuk akal.

“Seandainya porsi penilaian untuk presentasi lebih tinggi, lebih masuk akal. Penilaian tidak ada transparansi, sehingga tiba-tiba muncul tiga nama. Kita tidak melakukan komplain sejak awal seleksi, karena kami mengira prosesnya sesuai harapan, tapi faktanya tidak sesuai,” kata Alamsyah.

Menurut Alamsyah, dugaan nepotisme yang terjadi dalam proses seleksi tak bisa dipungkiri, sebab nama yang diloloskan dalam urutan kedua menurutnya adalah keluarga Wali Kota Baubau semdiri. Alamsyah mengaku tak mempersoalkan urutan nama, hanya saja penilaian seleksi ini yang menurutnya yang dilaksanakn tidak transparan.

“Saya menganalisa dulu, melihat dulu persoalan ini dengan fakta-fakta yang ada, artinya secara prinsip wajar untuk menyuarakan, tidak memprotes hasil dari (Pansel) kita menghargai keputusan pansel tapi kita ingin ada transparansi,” katanya.

 

 

 

Penulis: Zet Alifiandra

Editor: Febby

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
Tags: baubaunepotismePDAMpesertaSeleksi
Previous Post

Perekonomian Melemah Imbas Pandemi, Rusda Mahmud Salurkan Bantuan Stimulus Bina UMKM di Sultra

Next Post

Mulai 16 Oktober, Lion Air Berlakukan Rute Baru "Trans-Sulawesi"

Next Post

Mulai 16 Oktober, Lion Air Berlakukan Rute Baru "Trans-Sulawesi"

Discussion about this post

POPULAR NEWS

Mahasiswa Farmasi UHO Kembangkan Skincare Antioksidan Dari Daun Kecombrang

29 Juni 2019
Dua Warga wakatobi yang ODP negatif covid-19

Dua Warga wakatobi yang ODP negatif covid-19

23 Maret 2020
Muliadin selaku jubir satgas covid-19 kabupaten Wakatobi

Reaktif Rapid test, 13 warga Wakatobi di isolasi

3 Mei 2020

Profile sulkarnain kadir

31 Maret 2018

Kasus yang Menyeret Nama Bank Panin Kendari Bergulir, Nasabah Ajukan PK ke MA

30 September 2018

EDITOR'S PICK

IUP Dianggap Cacat Hukum, Ifishdeco Dipolisikan LSM Sultra Foundation

2 November 2018

Hugua Angkat Bicara Soal Wacana Penundaan Pilkada Serentak 2020

16 September 2020
Gempa Kembali Mengguncang Kolaka

Gempa Mengguncang Kabupaten Kolaka

22 Februari 2019
Rektor UHO, Professor. Dr. Muh.Zamrun, bersama akademisi APTFI. (Foto: Istimewa).

Mahasiswa Farmasi UHO Dituntut Cerdas Terapkan Ilmu  Kefarmasian Berbasis IT di Era Revolusi Industri 4.0

23 September 2019
Facebook Twitter

Tentang Infosultra

We bring you the best Premium WordPress Themes that perfect for news, magazine, personal blog, etc. Check our landing page for details.

Kategori

  • daerah
  • hotel & resto
  • info terkini
  • kesehatan
  • kriminal
  • opini
  • parlementaria
  • pendidikan
  • politik
  • sultraku
  • Tech
  • tokoh
  • Travel
  • wakatobi
  • wisatapedia
  • World

Recent Posts

  • Ana Wonua Group Libatkan Mahasiswa FISIP UHO Ikuti Pelatihan Wirausaha Muda
  • Imbauan Resmi OJK Pasca Merebaknya Kasus Duit Dimakan Rayap di Kolaka
  • Tumbangkan Petahana, Anton Timbang Berhasil Rebut Kursi Ketua Kadin Sultra
  • Hugua Salurkan Bantuan Sosial ke Komunitas Ojek Online Baubau

© 2019 Info Sultra.ID - PT. Info Media Siber | Develop by Green Tech Stduio.

No Result
View All Result
  • Sitemap
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer

© 2019 Info Sultra.ID - PT. Info Media Siber | Develop by Green Tech Stduio.