
Kendari, Infosultra.id-Kementrian Perindustrian RI melakukan pelatihan prningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) industri logam berbasi nickel dan turunannya di PT Virtue Dragon Nickel Industri (VDNI), Senin (25/4/2019). Pelatihan ini dilakukan demi meningkatkan kualitas tenaga kerja lokal di perusahaan yang bergerak di sektor pertambangan tersebut.
Kasubdit Industri Logam Bukan Besi Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE), Bimo Pratomo, saat ditemui di salah satu hotel di Kota Kendari, Senin (25/3/2019), mengatakan, materi pelatihan yang diberikan kepada peserta pelatihan yakni berkaitan dengan proses pembuatan nickel fickeren, serta pelajaran manajemen kepemimpinan kepada Supervisor PT. VDNI.
“Jadi materi yang diberikan adalah terkait teknis dan non teknis. Teknisnya adalah tentang proses produksi peleburan nickel dan non teknisnya terkait manajemen dan kepemimpinan karena mereka adalah para pengawas,” katanya.
Sementara itu, HRD Manager PT. VDNI, Aris Nirwana, saat ditemui di tempat yang sama, menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan pelatihan itu.
Pelatihan SDM yang diselenggarakan kali ini, menurutnya adalah wujud nyata dari Pemerintah, khususnya Kementerian Perindustrian, yang terus memberi dorongan dan support kepada PT. VDNI, untuk terus meningkatkan kualitas SDM tenaga kerja lokal agara mampu menguasai dan mendalami bidang yang digelutinya masing-masing.
“Ini merupakan wujud dukungan penuh dari pemerintah, khususnya Kemenperin RI, untuk meningkatkan kompetensi tenaga kerja lokal, terutama bagi para pengawas kita yang ada di smelter untuk lebih memahami proses produksi,” paparnya
Pihaknya, kata Aris, juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kementrian Perindustrian RI yang telah memberikan insentif training kepada para tenaga kerja lokal PT. VDNI.
“Biaya pelatihan ini free. Semua ditanggung oleh pemerintah. Ini yang juga sangat kami apresiasi kami,” katanya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Eksternal Affairs Manager, Indrayanto. Pelatihan yang diselenggarakan selama 4 hari oleh akademisi Iinstitute Teknologi Bandung (ITB) ini, tidak hanya menjadi sarana pembentuk tenaga kerja profesional dan handal, namun juga sebagai media pendukung dalam menghadapi era revolusi industri 4.0, yang berbasis teknologi.
“Ini bentuk kepedulian dari Pemerintah dalam hal ini Kementerian Perindustrian. Memberikan kesempatan kepada putra daerah bersaing Menuju era industri era milenial, new era industri PT. VDNI,” pungkasnya.
Penulis: Febi
Editor: Ernilam
Discussion about this post